Dampak Serangan Jantung Ternyata Lebih Buruk Pada Wanita

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Heart Association di tahun 2014 menemukan bahwa wanita memiliki dampak jangka panjang yang lebih buruk daripada pria setelah mengalami serangan jantung.

Para peneliti memeriksa sekitar 3.501 pasien yang berusia 55 tahun dan kurang, yang pernah mengalami serangan jantung (MCI). Sekitar 67% dari pasien ini terdiri dari wanita dan usia rata-rata peserta penelitian adalah 48 tahun.

Para peneliti juga meminta para pasien yang menjadi peserta dalam penelitian ini untuk menjawab berbagai pertanyaan seputar berbagai hal yang terjadi setelah mereka mengalami serangan jantung.

Para peneliti juga melakukan sebuah survei untuk memeriksa keadaan fisik dan mental pasien 3-4 minggu setelah peserta mengalami serangan jantung, segera setelah masuk rumah sakit, dan 12 bulan setelah masuk rumah sakit, serta menanyakan apakah peserta masih mengalami nyeri dada setelah serangan jantung.

Berdasarkan berbagai hasil pengamatan ini, para peneliti menemukan bahwa para pasien wanita lebih sering memiliki keadaan atau fungsi fisik dan mental yang lebih buruk, kualitas hidup yang lebih rendah, lebih sering mengalami nyeri dada, dan memiliki berbagai keterbatasan fisik berat dibandingkan dengan para pasien pria paska serangan jantung.

Para peneliti menduga bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh berbagai gangguan kesehatan yang telah dimiliki sebelumnya, faktor sosial lingkungan, dan berbagai penyebab biologis lainnya.

Beberapa gangguan kesehatan yang dapat mempengaruhi keadaan fisik dan mental penderita paska suatu serangan jantung adalah diabetes, penyakit paru-paru, kanker, gagal jantung, dan depresi.

0 komentar:

Posting Komentar